Satnight ILHM eps. 55: Bulan Baru

Halo, guys! Selamat malam. Maaf telat nulis postingan di blog. Kenapa? Gue lagi ngejar deadline dan hari ini harus kelar. Naskah ini harus kelar karena naskah ini mau gue ikutin lomba.

Dan sampai sekarang, kira-kira gue hanya butuh satu bab lagi dan kalo udah selesai, gue akan self-editing dan kemudian gue kirim ke penerbit. Untuk minggu ini, gue akan self-editing.

Oh iya, ngomong-ngomong segmen baru, untuk iReview sudah siap 100 persen. Tinggal ditulis aja dan kalo blog lo mau gue masukin segmen iReview, tinggal mention Twitter gue aja, @ilhamkusumaning dengan twit: Ham, blog [Link Blog Lo] mau di #iReview juga.

Jangan lupa, kalo mau mention, follow dulu Twitternya. Gak follow, gak gue masukin #iReview. Btw, ini bisa dibilang cara licik agar follower Twitter banyak, hehe. Indahnya menjadi Blogger. :D

Hari ini adalah hari pertama di bulan November 2014. Jujur, semakin lama, waktu di dunia ini semakin cepat. Kayaknya sih baru kemarin gue ngerayain tahun baru 2014, eh, sekarang udah mau akhir tahun aja. Apa jangan-jangan ini tanda mau kiamat?

Nulis kiamat, gue jadi inget temen gue. Temen gue rata-rata, kalo lagi cerita kiamat atau lagi belajar tentang kiamat, pasti salah satu diantara mereka ada yang berkata, "Jangan kiamat dulu kek. Nanti aja kalo gue udah nikah baru kawin." Mendengar ucapan itu, rasanya gue mau ketawa. Kiamat itu gak ada yang bisa ngatur. Yang tau kiamat kapan hanya Tuhan yang tahu seperti halnya gue nyatain cinta ke elu kapan, hanya Tuhan yang tahu. #Halah

Di bulan lalu, banyak sekali hal-hal yang menurut gue bagus. Yang pertama, bulan kemarin blog gue banyak postingannya. Karena banyak postingannya, jadi pageview blog gue di bulan kemarin cukup meningkat tajam. Yang biasanya cuma 2000-3000, bulan kemarin bisa melebihi 5000.

Ini adalah salah satu kesenengan blogger. Kesenengan blogger itu gak harus dikasih uang satu miliar. Blog-nya dibaca aja blogger juga udah seneng. Kayak gue. Walaupun lo gak ngasih apa-apa gue tapi lo baca blog gue, gue udah seneng. Terima kasih, teman! (Friendzone. Lah? Malah friendzone?)

Yang kedua, di bulan kemarin, gue sempat diajakin nulis bareng temen gue. Gue cukup seneng walaupun ujung-ujungnya gue cuma jadi editor buku itu karena bukunya diterbitin secara self-publishing.

Yang ketiga, di akhir bulan Oktober kemarin, tepatnya kemarin hari Jumat, gue melakukan percobaan dengan cara mie goreng memakai kuah dan kuahnya adalah susu cokelat. Gimana? Ini hal bagus kan?

Gue mau kasih tau aja, buat lo yang hobinya muntah, jangan ikutin gue, makan mie goreng pake kuah dan kuahnya susu cokelat. Menurut gue, kalo lo mau ikutin gue, jangan sekali-kali lo minum kuah yang terbuat dari susu cokelat itu. Gak enak. Tapi, kalo lo makannya mie-nya aja, gak minum kuah yang terbuat dari susu cokelat, enak. Menurut gue itu. Kalo lo mau coba, silahkan. :)

Mungkin itu aja hal-hal bagusnya. Hal jeleknya.. banyak. Saking banyaknya, gak bisa gue tulisin satu-satu di blog ini. Oh iya, karena udah ada dua orang teman yang namanya gue tulis di blog ini, jadi banyak temen gue yang nyuruh gue buat nulis namanya di blog ini. Salah duanya adalah Naufal dan Adiguna. Mereka berdua adalah temen les sekaligus temen sekolah gue. Biasanya, kalo les, gue suka bekerja sama dengan dia. Ancaman dia ke gue adalah, kalo gue gak nulis namanya, gue gak boleh kerja sama lagi sama mereka berdua.

Hari ini, tumben di Twitter gue, gue jarang ngeliat orang yang nge-twit tentang harapan di bulan baru. Biasanya, cukup banyak orang yang nulis. Atau karena gue buka Twitter-nya malem? Sudahlah, abaikan saja.

Gue juga mau ucapin Selamat Hari Blogger Nasional walaupun sudah telat dan gue juga mau ucapin Selamat Hari Sumpah Pemuda walaupun sudah telat juga.

Mungkin ini aja yang gue tulis soalnya gue juga lagi ngejar deadline. Waktu gue kepake satu jam untuk menulis postingan ini. Oke, sekian.

"Yang tau kiamat kapan hanya Tuhan yang tahu seperti halnya gue nyatain cinta ke elu kapan, hanya Tuhan yang tahu."