Satnight ILHM eps. 60: Belum Saatnya


Hai. Apa kabar? Buat cewek yang gak pernah ditanya begini sama cowok, harap dijawab ya, hehe. Sebelum lebih lanjut membaca postingan, gue mau bilang, gak terasa ternyata postingan Satnight ILHM udah sampai 60 postingan.

Padahal, awal gue bikin segmen ini cuma iseng-iseng aja. Gak terlalu serius. Eh, ternyata, semakin lama malah semakin banyak yang baca. Jujur, aslinya gue pengin berhentiin segmen ini di-episode ke 50. Tapi, gue berfikir panjang dan akhirnya, rencana itu gue batalin.

Sebagian besar postingan di blog gue adalah Satnight ILHM ini. Buat kalian yang setia baca postingan tentang Satnight ILHM ini, gue ucapin terima kasih banyak. Apalagi buat kamu. Iyaa kamuu.. Terima kasih.

Di malam ini, gue mau cerita tentang Belum Saatnya. Mau tau apa yang gue maksud dari belum saatnya? Mau tau? Apa? Gak mau? Ya udah deh, tutup blog gue sekarang! Dasar jomblo, gak mau baca blog gue. :p

Semalam adalah hari dimana pengumuman kompetisi menulis #KAMFRET yang diadakan sama Bukune. Gue adalah salah satu orang yang mengikuti kompetisi itu. Akan tetapi, hanya 8 orang saja yang dianggap sebagai pemenang. Awalnya ada 20 tetapi dikurangi menjadi 8.

Pengumuman kompetisi itu diumumkan di twitter Bukune dan juga website-nya. Mungkin, gue belum saatnya untuk menang karena nama gue gak ada di salah satu 8 orang itu. Walaupun gue gak menang, tapi gue yakin masih ada hari esok yang lebih baik dari hari ini. Selama semangat masih membara, pasti gue akan bisa. Pasti.

Buat kalian yang menang kompetisi #KAMFRET, gue ucapkan selamat buat kalian. Tulisan kalian lebih bagus dari tulisan gue. Gue salut sama kalian yang menang. Gue belum saatnya untuk menang.

Jujur aja, sedih ya, gak menang kompetisi itu karena gue buat naskah untuk kompetisi itu lama banget. Kira-kira sebulan. Sampe-sampe gue bangun jam 3 di hari sekolah untuk nulis naskah itu. Tapi, Tuhan berkehendak lain. Gak apalah. Belum saatnya.

Btw, beberapa hari yang lalu, gue iseng-iseng bukan channel Youtube-nya Raditya Dika. Ketika ngeliat video-video disana, gue ngeliat ada video yang isinya puisi gitu. Pokoknya keren deh. Judulnya 'Kepada Orang Yang Baru Patah Hati'. Kalian bisa lihat disini.


Untuk memperpanjang postingan ini, puisinya gue tulis deh, hehe. Sebelum baca, mungkin lo ambil beberapa lembar tissue dulu supaya air mata gak jatuh ke pipi. :)

Kepada orang yang baru patah hati,
persilahkan dirimu bersedih. Orang-orang punya pandangan yang aneh tentang bersedih. Seakan-akan bersedih adalah hal yang tabu. Seakan kamu harus buru-buru tertawa, setelah hal buruk menimpa. Tapi tidak! Seperti hujan di tepi senja, kamu harus membiarkan setiap sendu yang ada.

Setiap kematian butuh peratapan, begitu pun cinta yang telah mati. Maka lakukanlah apa yang orang patah hati lakukan. Menangis hingga kamu tidak bisa mendengar suaramu sendiri, makan coklat sebanyak-banyaknya, mandi air panas hingga jarimu pucat, pergi ke kafe dengan tatapan nanar, pesan satu buah es teh manis karena kopi mungkin terlalu pahit untuk diminum disaat seperti ini. Izinkanlah dirimu bersedih. Menangislah seakan ini terakhir kalinya kamu dikecewakan seseorang. Menangislah seakan kamu lupa caranya berharap.

Kepada orang yang baru patah hati,
setelah kamu bosan bersedih, inilah saatnya kamu mengangkat dirimu kembali. Mulai dengan hal yang mudah, kamu bisa mulai coba mengambil gitar dan mengambil nada-nada mayor yang bahagia. Ambil piano dan bermain soneta yang indah, atau jika kamu tidak bisa bermain musik lihatlah dirimu didepan cermin dan bersenandunglah. Lalu diantara nada-nada itu bisikkan kepada dirimu sendiri "Aku pantas untuk bahagia".

Kepada orang yang baru patah hati,
selalu ada teman untuk menemani kamu, pergilah bertemu teman mu. Tertawalah sampai lupa waktu. Tanyakan kabar teman yang lain, pamerlah keberhasilanmu dibidang-bidang yang kamu suka. Dan jika memungkinkan nongkronglah sampai kamu di usir dari tempat itu, emang sih kenangan terhadap dirinya kadang masih sering menganggu.

Tempat yang kalian pernah datangi tidak akan terasa sama. Teman yang belum tau mungkin akan menghampirimu dan bertanya "Si dia mana ya?", yang kamu akan balas dengan senyum tipis, entah bagaimana menjawabnya. Tapi percayalah satu hal semua ini akan berlalu, sama seperti hal lain di dunia, semua hal buruk pasti akan beranjak pergi, hujan pasti akan terganti langit biru, gelap pasti terganti terang, dan luka pasti terganti dengan senyuman tipis dibibirmu.

Kepada orang yang baru patah hati,
bersabarlah, karena di setiap gelap ada cahaya kecil, karena disetiap sakit ada pembelajaran, karena kamu pantas untuk bahagia kembali.

***

Gimana puisinya? Keren kan? Apakah ada yang sedih karena baca puisi diatas? Kalo lo sedih berarti lo baru aja patah hati, hehe. Satu hal yang gue ambil dari puisi itu adalah buat lo yang baru patah hati, bersabarlah, jangan sedih, karena lo masih pantas untuk bahagia kembali.

Hal yang gue lakukan malam ini adalah belajar, belajar dan belajar karena besok Senin, gue mau UAS. Buat kalian yang baik hati dan mau masuk surga, doain gue ya, semoga gue bisa mengerjakan soal UAS dengan mudah dan nilainya bagus untuk semua mata pelajaran. Aamiin.

Oiya, tadi sore, ada yang menelpon gue. Ternyata, yang nelpon gue adalah tim Galaxy ComMEnity member. Dia bilang katanya kalo gue ini dapet tiket gratis nonton film Stand By Me di Blitzmegaplex - Grand Indonesia bareng Teuku Rassya. Tapi sayang, gue tolak. Itu semua karena nonton filmnya di hari Rabu besok. Hari Rabu besok gue masih UAS. Dengan sangat berat hati gue menolak ajakan itu. Mungkin belum saatnya gue dapet itu.

Mungkin sekarang belum saatnya gue menutup postingan ini. Tapi, berhubung udah malem (padahal belum malem banget), gue tutup dulu ya. Selamat malam.

Sekian.

29 comments:

  1. Gue senin juga UAS Am. Dan gue juga kalah ikut kompetisi KAMFRETnya. Mungkin belom saatnya kita menang kali, ya, am ? :))

    azizkerenbanget.blogspot.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Orang kalah berkumpul untuk menyadari kekurangannya dan memperbaikinya agar kemudian bisa menang. Semangat!

      Delete
    2. @Aziz: Yap, belum saatnya. Masih ada hari esok. :)

      @Darwoto: Iyaa. :)

      Delete
  2. Yang sabar Ham, tetep semangat nulis yaa. Habisin dulu jatah gagal, setelah itu waktunya akan tiba. Muehehehehehe. Semuanya akan indah pada waktunya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ilmunya dapat banget tuh.

      Delete
    2. @Mahfud: Iya, gue habisin dulu jatah gagal gue, hehe. :)

      @Darwoto: Banget.

      Delete
  3. Gua pernah ikut kuis2 gitu, dapet tiket nonton. Tapi ga bisa dateng krn pas paginya mau ngambil tiket, bangunnya kesiangan. Mungkin memang belum saatnya. Haha.

    Pernah nonton juga video Radit yg itu. Pas lah buat nyemangatin org yg baru patah hati. Ilustrasinya juga keren.

    Semoga UAS-nya lancar. Dapet nilai 10 semua, hehe. Aamiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yap, belum saatnya.

      Gue suka sama ilustrasinya. Keren banget. :)

      Aamiin.

      Delete
  4. Saya sebagai guru, walaupun bukan gurunya ilham, bangga membaca tulisannya. Semoga banyak anak seusiamu membaca tulisan ini dan terinspirasi. Semangat anak muda.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih.
      Semoga saja, aamiin.
      Semangat!! :)

      Delete
  5. Semoga UASnya dapet 100 ya ham. Lu harus rajin belajar, biar pinter. Gitu.. :)

    ReplyDelete
  6. sukses buat UASnya ya..
    belum saatnya aja buat menang..
    jangan patah semangat.. :D

    ReplyDelete
  7. Sediiiiih baca puisinyaaaa.. dan kebetulan lagi ngerasain hal itu *ehem curhat* :'p

    ReplyDelete
  8. mungkin belum saatnya ham, dan mungkin belum saatnya ham, iya ham belum saatnya... belum ham belum saatnya, tunggu aja terus berkarya sampe ada saatnya tiba, kalo sekarang belum saatnya ham, serius belum saatnya..

    ReplyDelete
  9. Simpen naskahnya ham, kali aja bisa di edit2 terus di terbitin, semangat :D

    ReplyDelete
  10. gue juga ga menang, berhubung gue ga ikutan. tapi gapapalah, gue ga terlalu sedih kok.
    mungkin belum saatnya juga gue ikutan, jadi belum saatnya juga menang
    btw, kata2nya bagus, dan agak menusuk.
    semangat UASnya, ga usah serius2, yang penting rajin berangkat pagi aja. #sesat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Belum saatnya. :)
      Yap, bagus. :)
      Berangkat pagi ngapain tuh? :D

      Delete
  11. Tiketnya buat saya aja hahaha
    Jangan putus asa terus berjuang. Ini baru tahap awal.
    Jika gagal ya bangkit lagi... :D
    Moga UASnya lancar ya...
    Semoga soalnya mudah-mudah *walopun mustahil banget :v
    Nice post :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ambil nih. :D
      Yap, makasih. :)
      Aamiin. :)
      Thanksss. :)

      Delete
  12. entah kenapa, gue suka sama suaranya raditya dika di video "kepada orang yang baru patah hati." :')

    ReplyDelete

Buat kalian yang mau komentar, silahkan saja, mau panjang apa pendek. Kalo lo mau komentar pake anonymous, harap jangan spam. Kasian sama yang lain.

Dan yang terpenting adalah jangan jualan di kotak komentar blog gue, terutama jualan yang gak penting kayak alat vital atau video bokep. Lebih baik elu tulis link blog lo daripada jualan.

Komentar kalian sangat gue butuhkan. So, komen aja yaa. Terima kasih. :)